| Abstrak | Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa permasalahan seperti: Kecenderungan guru dalam proses pembelajaran hanya menggunakan satu model saja, rendahnya prestasi belajar peserta diklat pada mata pelajaran DKKTM, kurangnya inovasi dan kreativitas guru untuk mendesain PBM, PBM lebih terpusat pada guru (teacher centered). Hal tersebut menimbulkan rendahnya keaktifan dan ketuntasan belajar peserta diklat pada mata pelajaran DKKTM. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas guru dan peserta diklat selama PBM serta mengetahui ketuntasan belajarnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan tiga siklus. Penelitian dilaksanakan di SMKN 2 Bandung di kelas X TM 16 dengan jumlah responden sebanyak 31 orang. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan antara lain: (1) tingkat keaktifan peserta diklat menunjukkan kecenderun... |