| Abstrak | Selama ini masih banyak guru dalam menyampaikan bahan ajar hanya menggunakan model pembelajaran yang disebut model Konvensional, padahal untuk mencapai tujuan pembelajaran yang optimal dan menghindari rasa jenuh siswa dibutuhkan variasi-variasi pembelajaran.Salah satu dikenal dengan model TANDUR, dimana siswa dapat berperan aktif dalam pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelkitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Penelitian ini menggunakan dua kelompok yakni eksperimen dan kontrol. Kelompok eksperimen melakukan pembelajaran dengan model TANDUR dan kelompok kontrol melakukan pembelajaran dengan model pembelajaran Konvensional. Siswa yang dinyatakan lulus pada kelas eksperimen lebih banyak dibanding kelas kontrol yaitu 31 siswa/ 84% sedangkan pada kelas kontrol siswa yang dinyatakan lulus sebanyak 14 siswa/38%. Berdasarkan IPK, nilai IPK eks... |